7 Masjid Peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Masjid merupakan tempat ibadah yang paling mudah ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia karena mayoritas masyarakat Indonesia menganut agama Islam.

Selain digunakan sebagai tempat untuk beribadah dan menyelenggarakan berbagai kegiatan keagamaan, masjid-masjid di Indonesia ternyata mengandung cerita yang bersejarah. Bahkan beberapa di antaranya termasuk masjid peninggalan kerajaan Islam yang terkenal.

Pusat perkembangan Islam di Indonesia pada masa dahulu terletak di Pulau Jawa yang dapat dilihat melalui keberadaan peninggalan-peninggalan kerajaan tertentu.

Oleh karena itu, tidak heran jika sebagian besar masjid peninggalan kerajaan Islam di Indonesia mudah ditemukan di Pulau Jawa. Untuk mengetahui daftar masjid-masjid tersebut, silakan simak uraian di bawah ini!

1. Masjid Agung Banten

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Memiliki desain bangunan yang dianggap mirip dengan Masjid Nabawi di Madinah, masjid peninggalan kerajaan Islam ini didirikan oleh Kesultanan Banten.

Masjid yang tepatnya terletak di Kota Serang ini secara historis mulai dibangun pada sekitar abad ke-16 Masehi. Bangunan tersebut juga dikenal sebagai peninggalan dari sultan pertama, Sultan Maulana Hasanudin.

Menggunakan kemampuan arsitektur dari Tjek Ban Tjut yang dikombinasikan dengan Hendrik Lucasz Cardeel, masjid ini merupakan contoh dari akulturasi kebudayaan.

Karya dari arsitek Tjek Ban Tjut dapat dilihat pagoda yang menjadi desain utama pada masjid Agung Banten. Sedangkan desain yang terdapat pada menara masjid merupakan karya arsitek Hendrik Lucasz Cardeel.

2. Masjid Raya Baiturrahman Aceh

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Tempat ibadah umat Islam yang kedua ini dapat dikatakan sebagai tempat ibadah yang paling terkenal dan sering dikunjungi oleh masyarakat. Masjid ini semakin dikenal karena tetap bertahan saat terjadinya tsunami pada 2004.

Terletak di wilayah yang dikenal dengan nama Serambi Mekkah, Masjid Raya Baiturrahman Aceh adalah peninggalan besar dari Kesultanan Aceh.

3. Masjid Kotagede Yogyakarta

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Didirikan pada masa pemimpin termasyhur dari Kerajaan Mataram Islam, masjid ini dapat didatangi di Kecamatan Kotagede, Yogyakarta sampai saat ini.

Berbeda dengan Masjid Agung Banten yang memiliki akulturasi dalam arsitektur, akulturasi pada masjid ini justru terletak pada proses pembangunan. Konon diceritakan bahwa pembangunan masjid ini melibatkan masyarakat dari berbagai agama.

4. Masjid Agung Sang Cipta Rasa

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Terletak tepatnya di Kota Cirebon, masjid yang sering disebut dengan Masjid Agung Cirebon ini memiliki keterkaitan erat dengan Kesultanan Cirebon.

Masjid yang selesai dibangun pada sekitar abad ke-15 ini merupakan pusat dari penyebaran Islam oleh Wali Songo pada masa itu. Bahkan konon jumlah dari pintu masjid menyimbolkan jumlah Wali Songo.

5. Masjid Raya Al Mashun Medan

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Tidak berada di Pulau Jawa seperti sebagian besar masjid peninggalan Kerajaan Islam, masjid ini merupakan peninggalan Kerajaan Deli di Medan.

Keunikan bangunan ini terletak pada segi arsitektur yang memiliki bahan impor dari luar negeri, mulai dari Jerman hingga Perancis. Selain itu, arsitek asal Belanda berperan besar dalam pembangunan masjid ini.

6. Masjid Agung Demak

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Terkenal sebagai peninggalan bersejarah Kerajaan Demak, masjid yang juga dijadikan markas Wali Songo ini dibangun pada sekitar abad ke-15 Masehi.

Masjid ini ramai dikunjungi oleh masyarakat Indonesia karena dilengkapi dengan museum khusus yang menawarkan berbagai peninggalan sejarah lainnya. Selain itu, masjid ini juga menawarkan desain unik yang terbuat dari kayu.

Baca juga: ciri ciri masjid kuno

7. Masjid Katangka

Masjid Peninggalan Kerajaan Islam

Nama dari masjid yang merupakan peninggalan Kerajaan Gowa di Sulawesi Selatan ini diinspirasi dari nama pohon keramat, yaitu pohon katangka.

Walaupun dibangun sejak sekitar abad ke-17 Masehi, masjid Katangka telah mengalami renovasi sebanyak empat kali sampai tahun 2007. Masjid ini juga dikenal dengan desain kubah yang mirip seperti desain joglo.

Terdapat berbagai masjid peninggalan kerajaan Islam yang mudah ditemukan dan dikunjungi di Indonesia. Mulai dari Masjid Agung Demak di Jawa Tengah hingga Masjid Agung Cirebon di Jawa Barat masih digunakan sampai saat ini.

Ada pula masjid lainnya seperti Masjid Raya Medan di Pulau Sumatera dan Masjid Katangka di Pulau Sulawesi.


Ulasan artikel ini ditulis oleh Tim Penulis dari  Jam Masjid Digital Running Text Sintesa Digitronic yang di ambil dari berbagai sumber. Semoga memberi manfaat.

Daftar Isi

error: Content is protected !!