Bagi masyarakat sekitar Yogyakarta tentu sudah tidak asing dengan Masjid Agung Yogya. Masjid ini sendiri memiliki bangunan khas Jawa Tengah tepatnya Yogyakarta.
Hal ini menjadikan bagunan dari Masjid ini memiliki ciri khas lain bila dilihat dari jauh dan bagi orang awam. bahkan mungkin sebagian mengira bahwa Masjid ini adalah rumah. Nah, lalu apa saja sih keunikan bangunan Masjid ini? Simak ulasannya berikut:
Profil Masjid Agung Yogya Gedhe Kauman
Nama Masjid | Masjid Agung Yogya (Masjid Gedhe Kauman) |
Alamat | Alun-Alun Keraton, Jl. Kauman, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55132 |
Tahun Dibangun | 1773 |
Luas Tanah | 16.000 m2 |
Luas Bangunan | 2.578 m2 |
Daya Tampung Jamaah | 1.500 Jamaah |
Lokasi | |
Buka | 24 Jam |
Sejarah Singkat Masjid Agung Yogyakarta
Masjid yang berdiri di barat alun-alun Yogyakarta ini memang tampak begitu unik, megah dan bersejarah dengan bangunan kunonya. Tentu tidaklah heran bilamana bangunan ini sendiri telah berdiri sejak 1773 masehi tepatnya pada tanggal 29 mei.
Sri Sultan Hamengku Buwono adalah pihak yang memiliki wewenang dalam pembangunan Masjid ini pada masa itu. Pembangunan ini pun juga memiliki unsur keterlibatan penghulu kerajaan Kraton pertama.
Sedangkan pada bagian rancangan atau arsitektur dari bangunan Masjid dikerjakan oleh Wiryokusumo. Tentu tidak heran bila akhirnya ciri khas Kraton Yogyakarta terlihat begitu kental pada setiap arsitektur bangunan Masjid.
Selayaknya Masjid pada umumnya jam waktu Sholat juga menjadi penanda yang dapat dilihat oleh jamaah. Tentunya hal ini juga telah disesuaikan dengan waktu setempat juga pembagian imam yang dapat memimpin waktu Sholat.
Melihat Arsitertur Bangunnan Masjid
Arsitektur bangunan memang menjadi bagian menarik yang seringkali menarik perhatian. Hal ini pun juga terjadi pada berbagai bangunan Masjid di Indonesia.
Tentu Masjid Agung Yogya atau yang dikenal sebagai Masjid Gedhe Kauman menjadi salah satu daya tarik yang dapat dilihat. Keindahan arsitektur Jawa yang begitu kental akan membuat jamaah seakan kembali pada masa kerajaan Kraton pertama.
Ada berbagai desain unik yang kemudian membuat Masjid ini begitu khas dengan Kejawennya. Lalu apa saja sih keunikan dari bangunan Masjid ini? Simak ulasan berikut:
1. Menggunakan Bentuk Atap Tajug Lambang Teplok
Keunikan arsitektur yang pertama dapat dilihat melalui atap dari Masjid Agung Yogya ini. Pada bagian atap Masjid ini sendiri menggunakan desain tajug lambang teplok.
Ini merupakan bentuk atap yang khas dengan adanya tiga tingkatan atap yang digunakan. Melalui bentuk atap ini, maka dapat dilambangkan bahwasannya ada tiga tingkatan yang perlu ditekuni dalam ilmu Tasawuf.
2. Memiliki Pilar yang Banyak
Pada dasarnya bangunan khas Jawa Kuno memang memiliki ciri khas pilar pilar besar maupun kecil yang menyanggah atap bangunan. Hal ini pun dapat ditemui pada bangunan Masjid Gedhe Kauman ini.
Ciri khas pilar pada bangunan bahkan berjumlah lebih dari 40 pilar. Tentunya hal ini akan membuat bangunan tampak begitu unik dengan sela sela pilar yang berjajar kokoh menyanggah atap.
Lihat juga: Masjid Ramlie Mustofa
3. Hiasan Bunga di Atap
Ciri khas lain dari arsitektur Masjid satu ini adalah adanya hiasan mahkota berupa bunga pada bagian atap. Hiasan ini sendiri pada dasarnya adalah lambang bahwasannya Masjid tersebut didirikan oleh Sultan.
Mustaka adalah sebutan dari hiasan bunga pada atap tersebut. Pada setiap mustaka yang terpahat indah tersebut pun memiliki makna yang berbeda.
4. Memiliki Pagar Tinggi yang Mengelilingi
Masjid ini pun juga dilindungi oleh pagar tinggi berwarna putih yang mengelilingi bangunan. Pagar ini sendiri memiliki ukiran cantik yang membuat bangunan tampak semakin megah.
Pada bagian pintu masuk juga dapat dilihat gapura berwarna emas yang ditempelkan satu jam dibagian tengah ukiran cantik berbentuk bunga. Tentu hal ini menjadikan Masjid tampak lebih unik.
Demikianlah tadi sekilas terkait Masjid Agung Yogya yang kental dengan ciri khas Kraton Yogyakarta. Bangunan indah yang megah dengan berbagai sentuhan desain khas Jawa kuno membuat Masjid ini begitu unik.
Daftar Isi