Masjid Agung Sidoarjo, Profil, Sejarah, Lokasi dan Arsitekturnya

Beberapa dari jumlah Masjid yang ada di Kota Sidoarjo adalah Masjid Agung Sidoarjo yang menghadirkan beberapa sisi menarik. Diantara beberapa isi menarik tersebut adalah lantaran fasilitas yang dimiliki. Dengan adanya fasilitas tersebut diharapkan mampu menumbuhkan minat pada jamaah.

Terutama dalam menjalankan ibadah dan menghadap kepada Allah. Nantinya di samping untuk kebutuhan dalam menjalankan kewajiban ibadah kepada Allah. Masjid ini juga bisa digunakan sebagai sarana kegiatan dalam bidang keagamaan lainnya. Untuk informasi selebihnya bisa disimak dalam penjabaran berikut:

Profil Masjid Agung Sidoarjo

Sejarah Masjid Agung Sidoarjo

Bisa dikatakan bahwa Masjid Agung Sidoarjo ini merupakan suatu bangunan Masjid paling besar yang terdapat di Kabupaten Sidoarjo. Tempat ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan ibadah atau hanya sekedar singgah untuk memuliakan Allah. Pengunjung bisa melihat jam Masjid digital untuk mengetahui waktu sekarang.

Awal mulanya nama Masjid ini adalah Masjid Jami Sidoarjo sehingga dilakukan perubahan hingga menjadi Masjid Agung saat ini. Nama Masjid Jami ini sudah dipakai bahkan dalam waktu lumayan lama yakni dari tahun 1969.

Masjid tersebut memang diketahui telah melakukan sejumlah perusahaan beberapa kali. Hingga ukurannya bisa menjadi sebesar sekarang ini. Bahkan dari segi tahun berdirinya bangunan masjid ini sudah ada semenjak tahun 1859.

Adapun pelopor dari berdirinya bangunan masjid ini untuk pertama kali adalah sang Bupati pertama di Sidoarjo sendiri. Bupati tersebut diketahui memimpin Kabupaten Sidoarjo dalam periode antara tahun 1882 sampai dengan 1906.

Di samping dikenal sebagai pelopor berdirinya Masjid ini sang Bupati juga diketahui merupakan pembangunan dari pesarean pendem asri. Hingga beliau wafat lantaran sakit yang kemudian dilakukan pemakaman pada area tersebut yang terletak di belakang Masjid.

Lokasi

Letak bangunan dari Masjid Agung yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini yaitu ada di Jalan Sultan Agung. Ini merupakan seberang dari arah pintu untuk masuk alun-alun Kabupaten Sidoarjo.

Dengan kata lain Masjid ini ada disebelah bangunan yang menjadi gedung pemerintahan serta juga kantor polisi. Bangunan masjid ini berdiri pada tanah dengan luas mencapai 2.115 meter persegi.

Arsitektur

Tidak jauh berbeda dari bangunan Masjid lainnya yang mengusung keunikan tersendiri. Masjid satu ini juga hadir dengan sejumlah daya tarik yang mampu membuat jamaah terpukau.

Kapasitas jamaah yang mampu ditampung dalam masjid ini mencapai 4 ribu jamaah. Bangunan masjid ini diketahui mempunyai 3 lantai dengan pelengkap sejumlah pilar berukuran besar.

Lantai yang dipakai menggunakan bahan marmer, akan selain sejuk lantaran usaha yang semilir mampu membuat jamaah nyaman. Berikut daftar kelebihan dari desain arsitektur milik Masjid ini:

1. Adanya Travelator

Bisa dikatakan bahwa keberadaan dari fasilitas ini mampu mempermudah para jamaah yang hendak menuju pada lantai dua. Terutama bagi jamaah uang sudah masuk drama usia lanjut yang memang kesulitan apabila harus menaiki tangga dengan cara manual.

Bahkan fasilitas ini dilakukan peresmian secara langsung oleh Gubernur yang tengah menjabat, Khofifah Indar P. Peristiwa peresmian tersebut pun juga turut disaksikan oleh sejumlah pihak.

LIHAT JUGA: Masjid Agung Purwokerto

2. Suasana Sejuk

Layaknya yang diketahui bahwa bahan lantai yang dipakai dalam pembangunan Masjid ini adalah marmer. Tentunya akan semakin bertambah sejuk saat angin semilir yang menyertai. Tak ayal hal ini pun mampu membuat jamaah merasa nyaman.

Demikian pembahasan mengenai Masjid Agung Sidoarjo dengan sejarah panjangnya. Dimana dalam sejarah yang dimiliki menyebutkan bahwa Masjid ini sempat mengalami perubahan hingga pergantian nama. Hingga akhirnya pada akhir menjadi Masjid Agung yang ada atau ini bisa dijumpai saat ke Sidoarjo.