Keberadaan masjid ini tepat di atas tanah wakaf Kyai Abdul Aziz seluas 2.864 m² dan diperkirakan dibangun pada tahun 1825. Masjid ini berhadapan langsung dengan Tugu Poci serta GBN Slawi.
Lokasi dari masjid ini berada persis di sebelah barat Alun-alun Kota Tegal. Walaupun berada di pusat kota, nuansa di masjid ini sejuk hampir sama dengan di Arab. Sebab di sekitar masjid ditanami banyak pohon kelapa.
Arsitektur Masjid Agung di Kabupaten Tegal
Jika dilihat lebih seksama, bangunan dari masjid yang sekarang ini merupakan hasil perbaikan yang telah dilakukan dalam waktu lama yaitu mulai tahun 2007 sampai 2010. Masjid ini didesain memiliki dua lantai,yang mana di lantai 2 lah yang menjadi ruang sholat utama.
Adapun keindahan dari masjid di Slawi ini terletak di bagian atap kubahnya yang dipadukan dengan atap meru. Kemudian ada kubah kecil yang bentuknya sama dengan kubah utama di setiap sudut masjid yang membuat semakin megah.
Perlu diketahui, masjid agung digadang-gadang sebagai salah satu masjid terbagus yang ada di Kabupaten Tegal. Bahkan kini menjadi ikon dari Kabupaten Tegal. Daya tampung dari masjid ini yaitu sekitar 600 jamaah.
Kegiatan yang Ada di Masjid Agung Slawi
Pada hari-hari biasa, selain digunakan untuk aktivitas rutin jamaah sholat. Masjid ini juga digunakan untuk sejumlah pengajian serta silaturahim. Berikut ini beberapa aktivitas yang sering dilakukan di masjid ini pada hari biasa:
1. Berkumpulnya para Ulama dan Habaib
Setiap malam Senin Pahing, di masjid ini selalu diselenggarakan perkumpulan yang dihadiri oleh para ulama dan habaib dari seluruh daerah di Tegal. Bukan hanya itu, dalam perkumpulan tersebut juga digelar pengajian yang bisa diikuti oleh masyarakat umum.
2. Aktivitas Syiar Islam
Sementara untuk aktivitas pautan yang lebih bersifat pada syiar Islam, kegiatannya diselenggarakan pada hari Selasa ba’da Ashar. Di dalam kegiatan tersebut, terdapat tausiyah yang diisi oleh ulama setempat. Para pengurus masjid juga mengatur pengisi pengajian dari tokoh-tokoh ulama dari luar kota.
Daftar Isi